#tagursiana (1)

Sebagai penulis pemula saya sedang bersemangat untuk ikut dalam tantangan menulis selama 365 hari di gurusiana. Hal yang ingin saya capai melalui media ini adalah saya ingin mengasah kemampuan untuk menulis secara sederhana. Maka berbagai ide yang muncul segera saya tuliskan. Dan saya baru menulis tiga kali. Dorongan dari seorang teman memang memacu saya untuk terus mencoba menulis. Namun sayang..hari ke-4 tulisan saya tidak bisa terkirim dan tidak bisa tayang. Hal ini dikarenakan server sedang mengalami gangguan. Beberapa kali sudah saya ulang namun tetap saja tidak bisa. Kecewalah saya. Keesokan hari saya menelpon teman saya untuk menceritakan apa yang terjadi. Dan teman saya itu memberi kembali semangat supaya tidak putusa asa untuk memulai menulis kembali.

Kembali ke awal. Ya itu yang sedang saya lakukan sekarang. Kembali ke awal untuk memulai menulis di gurusiana ini. Berbekal semangat dan keinginan belajar menulis, saya yakin bahwa saya bisa mencapai tujuan yang saya inginkan.

Beberapa hal yang bisa dilakukan untuk memulai kembali sesuatu hal setelah gagal yaitu :

1. Segera bangkit dari rasa kecewa dan gagal. Rasa gagal dan kecewa pasti ada ketika artikel kemarin tidak terkirim. Tetapi saya tidak larut dalam rasa itu namun bangkit untuk memulai mencari ide untuk menulis.

2. Tidak mengenal kata menyerah. tetap bersemangat untuk mengikuti tantangan ini. Tidak mudah menyerah ketika gagal, dan berani bangkit dari kegagalan.

3. Lebih fokus ke depan . Saya akan lebih fokus ke depan daripada meratapi artikel saya yang gagal terkirim kemarin. Kegagalan itu akan saya jadikan pelajaran berharga untuk hari di akan datang.

4. Membuat rencana yang lebih matang. Tentunya setelah peristiwa buruk yang lalu saya harus membuat target selanjutnya / rencana supaya lebih maju. Misalnya menemukan ide menulis lebih awal agar mengantisipasi keterlambatan terkirimnya artikel.

If we want, we can. Do the best!